pelaku diduga menghujat, yang berpose sedang menginjak Alquran, CN alias Capry, umur masih 20 tahunan, akhirnya diamankan petugas polisi dan di masukin kandang Shellt. Polisi sedang melakukan pemeriksaan terhadap pemuda dari Kampung Tangah Jorong Dalam Nagari Koto Sungai Sungai Aur Aur Pasaman Barat ini.
Dilansir dari Padang Ekspres (Jawa Pos Group), Capry mengakui bahwa tindakan sendiri untuk bercanda dengan empat rekannya saat berada di Musala Al-Ikhlas Kampung Tangah, Jorong Koto Dalam, Nagari Sungai Sungai Aur Aur Pasaman Barat.
Capry membantah bahwa ia telah menginjak-injak kitab suci umat Islam milik. Ia mengaku hanya bergaya seperti akan menginjak Alquran dan kemudian meminta rekan-rekannya untuk memotret aksi.
Setelah diabadikan teman-temannya, tidak ada tindakan Capry senonohnya kemudian posting ke akun Facebook-nya selain menulis, "Jangan meniru bro adengan ini".
Capry juga mengatakan dia tidak berpikir itu akan membuat postingannya adegan di dunia maya (media sosial) dan dunia nyata. Dalam pemeriksaan di kantor polisi, Capry mengaku menyesali perbuatannya.
Diketahui, warga Pasaman Barat dan Sumatera Barat umumnya terkejut dengan rilis terbaru dari posting seorang pemuda yang terlihat menginjak Alquran. Polisi dan pemerintah daerah segera membentuk tim untuk mencari para pelaku penghujatan.
Dilansir dari Padang Ekspres (Jawa Pos Group), Capry mengakui bahwa tindakan sendiri untuk bercanda dengan empat rekannya saat berada di Musala Al-Ikhlas Kampung Tangah, Jorong Koto Dalam, Nagari Sungai Sungai Aur Aur Pasaman Barat.
Capry membantah bahwa ia telah menginjak-injak kitab suci umat Islam milik. Ia mengaku hanya bergaya seperti akan menginjak Alquran dan kemudian meminta rekan-rekannya untuk memotret aksi.
Setelah diabadikan teman-temannya, tidak ada tindakan Capry senonohnya kemudian posting ke akun Facebook-nya selain menulis, "Jangan meniru bro adengan ini".
Capry juga mengatakan dia tidak berpikir itu akan membuat postingannya adegan di dunia maya (media sosial) dan dunia nyata. Dalam pemeriksaan di kantor polisi, Capry mengaku menyesali perbuatannya.
Diketahui, warga Pasaman Barat dan Sumatera Barat umumnya terkejut dengan rilis terbaru dari posting seorang pemuda yang terlihat menginjak Alquran. Polisi dan pemerintah daerah segera membentuk tim untuk mencari para pelaku penghujatan.
Pelaku Pose MengInjak Alquran Mengaku Khilaf dan Menyesal dan ditankgap Oleh polisi Di Penjara Seumur Hidup
4/
5
Oleh
rama olshop blogger