Jakarta Governor Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) did not expect to receive a rose pink this morning. To submit, a girl, with her father, had been waiting Ahok since 07.00 pm today, Monday (16/05/2016)
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak mengharapkan untuk menerima mawar merah muda pagi ini. Untuk menyerahkan, seorang gadis, dengan ayahnya, telah menunggu Ahok sejak 19:00 hari ini, Senin (16/05/2016)
Pagi ini, Ahok pertama meluangkan waktu untuk memantau awal SD ujian nasional (SD). Hal ini telah menjadi tradisi bagi orang menunggu di paviliun Ahok City Hall, Jakarta Pusat, dengan berbagai tujuan, untuk membuat pengaduan atau foto selfie dengan gubernur nya.
Sesuatu yang menarik terjadi hari ini. Di antara sejumlah orang yang datang untuk mengeluh, seorang petani tua, Yanto Gautama dan anaknya Dewi Noble (19), juga menanti Ahok memegang bunga mawar.
Setelah melayani beberapa orang, datang pergantian Yanto dan Dewi bertemu dengan mantan Bupati Belitung Timur. "Bagaimana, sudah sembuh? "Ditanyakan Ahok masih mengenali mereka.
Dengan semangat, Yanto adalah tentang penyembuhan putrinya. Menurut dia, lesi ulseratif di belakang Dewi kini telah diperbaiki dan mulai menyusut.
Rupanya, kisah pengenalan Ahok dengan Yanto dan Dewi datang sebagai Cilandak, Pasar Minggu, malang. Mulai dari kecelakaan sepeda motor dialami ketika tandem sepeda dengan temannya, Dewi cedera di belakang.
Dewi dirawat di sebuah rumah sakit swasta di Jakarta Pusat, yaitu Rumah Sakit Husada, sejak 5 November 2014 untuk pertengahan 2015. Namun, meskipun menghabiskan ratusan juta rupiah untuk biaya pengobatan, kondisi semakin dewi buruk.
Dengan keyakinan bahwa ada kesalahan dalam pelayanan rumah sakit, Yanto diri mengeluh kepada Ahok. Keluhan melakukan sekitar Juli 2015, mendapat tanggapan dari suami Veronica Tan, yang kemudian meminta Yanto untuk memindahkan Dewi ke Rumah Sakit Tarakan.
"Pak Ahok marah, telah pindah ke (Rumah Sakit Umum Daerah) Tarakan," kenang Yanto.
The kepindahan ditangani langsung oleh staf dari Departemen Kesehatan, dengan biaya pendanaan Badan Jaminan Sosial Kesehatan. Tidak hanya itu, Ahok juga tidak pernah mengunjungi Dewi secara pribadi pada bulan September 2015, setelah meresmikan layanan kemoterapi Rumah Sakit Tarakan.
Tidak butuh waktu lama, hanya sekitar 2-3 bulan, kondisi Dewi membaik. Untuk mengungkapkan rasa terima kasihnya, hari ini Dewi memberikan mawar merah untuk Ahok.
"Terima kasih Pak Ahok. Dimana ada semacam gubernur seperti ini," kata Yanto.
Berita Ahok Hari Ini 2016 : Usai Pantau Ujian SD, Dapat Sekuntum Mawar Merah Dari Seorang Gadis
4/
5
Oleh
rama olshop blogger